Cara Membuat Laporan Magang (7 Struktur Utama)

Membuat laporan magang itu mudah asalkan tau stuktur dan tips berikut ini. Jadi, selesaikan dengan ikuti langkah membuat laporan magang ini.
Menyusun Laporan Magang yang Terstruktur

Mahasiswa magang resmi dari kampus harus menyelesaikan salah satu tugasnya, yaitu laporan magang. Laporan ini merupakan bentuk dokumentasi dan evaluasi dari kegiatan magang yang telah dijalani.

Cara membuat laporan magang yang baik dan benar sangat penting agar mahasiswa dapat menunjukkan pemahaman dan pengalaman mereka selama magang kepada dosen pembimbing dan institusi. Berikut ini adalah panduan lengkap cara membuat laporan magang yang efektif.

Apa itu laporan magang dan mengapa mahasiswa harus membuat laporan magang?

Laporan magang adalah dokumen tertulis yang dibuat oleh mahasiswa setelah menyelesaikan masa magangnya. Dokumen ini berfungsi untuk menguraikan kegiatan, pengalaman, dan pengetahuan yang didapat selama magang. Mahasiswa diwajibkan untuk membuat laporan magang karena beberapa alasan, antara lain:

1. Evaluasi Kinerja

Laporan magang digunakan untuk mengevaluasi kinerja mahasiswa selama menjalani program magang.

2. Pencatatan Pengalaman

Laporan ini menjadi catatan resmi tentang pengalaman mahasiswa, yang bisa digunakan sebagai referensi di masa depan.

3. Penilaian Akademik

Laporan magang sering kali menjadi bagian dari penilaian akademik, yang berpengaruh pada nilai akhir mahasiswa.

4. Pengembangan Diri

Melalui laporan magang, mahasiswa bisa mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan mereka selama magang, serta mengembangkan keterampilan menulis dan analisis.

Struktur Laporan Magang

Laporan magang biasanya memiliki struktur yang standar agar mudah dibaca dan dipahami. Berikut adalah struktur umum laporan magang:

Ebook Strategi Mudah Menyusun Skripsi Anti Gagal

Menulis laporan skripsi ternyata bisa semudah ini. Ikuti panduan dalam ebook ini agar laporan skripsimu cepat selesai.

1. Halaman Judul

Berisi judul laporan, nama mahasiswa, nomor mahasiswa, nama universitas, dan tahun akademik.

2. Kata Pengantar

Bagian ini berisi ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu selama magang.

3. Daftar Isi

Merupakan daftar semua bagian laporan beserta halaman masing-masing.

4. Bab Pendahuluan

Berisi latar belakang, tujuan magang, dan rumusan masalah. Hal paling sulit dalam membuat pendahuluan adalah di bagian latar belakang. Buatlah latar belakang yang tidak bertele-tele dan panjang. Sebab, bagian sejarah perusahaan dan lainnya bakal dibahas di bagian pembahasan.

5. Bab Pembahasan

Bagian ini berisi deskripsi kegiatan magang, analisis, dan pembahasan mengenai pengalaman selama magang.

Oh iya, bagian pembahasan ini ada namanya topik umum dan topik khusus. Topik umum ini menceritakan pengalaman di tempat magang, proses kerja yang dilakukan, sejarah tempat magang, dan lain sebagainya. Sedangkan untuk topik khusus ini lebih ke projek/penelitian mini pribadi mahasiswa.

Tidak semua prodi ada yang namanya topik khusus ini kok, jadi pastikan lagi untuk mengecek aturannya.

6. Bab Penutup

Berisi kesimpulan dan saran dari hasil magang. Kesimpulan dibuat dengan sebaik mungkin menjawab dari tujuan magang itu sendiri. Kalau mau lebih dalam ingin tau cara menulis kesimpulan yang tepat dan bagus, bisa baca artikel khususnya di sini: Cara membuat kesimpulan di laporan magang

Untuk bagian saran, bisa disesuaikan dengan kebiasaan atruan dari prodi saja. Kadang ada yang sebaiknya saran untuk semua (mahasiswa dan tempat magang) atau hanya mahasiswa saja.

7. Lampiran

Bagian ini berisi dokumen pendukung seperti foto, surat tugas, atau sertifikat.

Ringkasan untuk struktur, bisa cek juga pada infografis ringkas ini.

Stuktur Laporan Magang Mahasiswa
Stuktur Laporan Magang Mahasiswa

Cara Membuat Laporan Magang untuk Mahasiswa

Dan untuk membuat laporan magang mahasiswa yang baik dan benar, ikutilah langkah-langkah di bawah ini:

1. Lakukan Magang dengan Baik

Langkah pertama dalam cara membuat laporan magang adalah menjalani magang dengan baik. Pastikan kamu aktif terlibat dalam kegiatan di tempat magang, memahami tugas-tugas yang diberikan, dan berinteraksi dengan rekan kerja serta atasan.

Pengalaman yang baik selama magang akan memudahkanmu dalam menyusun laporan yang komprehensif. Bahkan ketika kamu akan ujian (jika ada ujian magang) akan lebih mudah menjawabnya sebab sudah memahami secara penuh sesuatu yang sedang dijalani.

Bahkan, kalau kamu ingin lebih aman lagi, silakan untuk membuat log book untuk magang. Dengan log book inilah, nantinya semua kegiatan, kendala saat magang, dan pertanyaan penting bisa kamu catat dengan rapi.

2. Susun Topik Umum di Laporan Magang Sesuai Struktur Laporan

Setelah menyelesaikan magang, langkah berikutnya adalah menyusun topik umum laporan sesuai dengan struktur yang telah dijelaskan sebelumnya.

Tentukan poin-poin utama yang akan kamu bahas di setiap bab laporan. Pastikan topik yang dipilih relevan dengan pengalaman magang dan sesuai dengan tujuan laporan.

3. Konsultasi dengan Pembimbing Lapangan

Pembimbing lapangan adalah orang yang paling memahami kegiatan magangmu. Oleh karena itu, sangat penting untuk berkonsultasi dengan pembimbing lapangan mengenai isi laporan. Mintalah masukan dan saran dari pembimbing lapangan untuk memastikan laporanmu mencakup semua aspek penting dari magang.

4. Konsultasi dengan Dosen Pembimbing

Selain pembimbing lapangan, dosen pembimbing di kampus juga memainkan peran penting dalam penyusunan laporan magang. Konsultasikan draft laporanmu dengan dosen pembimbing untuk mendapatkan umpan balik akademis.

Dosen pembimbing akan membantu kamu menyusun laporan yang sesuai dengan standar akademik yang berlaku.

5. Tulis Laporan Sambil Magang

Untuk menghindari lupa atau kehilangan detail penting, sangat disarankan untuk mulai menulis laporan magang saat masih menjalani magang. Catat setiap kegiatan yang dilakukan, pengalaman yang didapat, dan refleksi pribadi secara rutin. Dengan cara ini, kamu akan memiliki bahan yang cukup untuk menyusun laporan yang lengkap dan akurat.

Tips menyelesaikan laporan magang agar cepat selesai

Agar proses penyusunan laporan magang berjalan lancar, berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan:

1. Mulailah Sejak Dini

Jangan menunda-nunda penulisan laporan hingga mendekati deadline. Mulailah sejak dini agar kamu memiliki waktu yang cukup untuk menyusun laporan dengan baik. Menyusun laporan magang membutuhkan waktu dan ketelitian. Dengan memulai lebih awal, kamu bisa melakukan penelitian yang mendalam, mengumpulkan data yang diperlukan, dan menulis dengan lebih teratur.

2. Buat Jadwal Penulisan

Buat jadwal penulisan yang teratur. Tentukan target harian atau mingguan untuk menyelesaikan bagian-bagian laporan. Jadwal ini akan membantu kamu tetap fokus dan terorganisir selama proses penulisan. Dan berikut ini adalah langkah-langkah membuat jadwal penulisan:

  • Tentukan Deadline: Ketahui tanggal akhir pengumpulan laporan.
  • Bagi Menjadi Bagian Kecil: Pisahkan laporan menjadi bagian-bagian kecil seperti bab atau subbab.
  • Tentukan Prioritas: Fokus pada bagian yang paling sulit atau membutuhkan waktu lebih banyak terlebih dahulu.
  • Tetapkan Target Harian/Mingguan: Buat target realistis yang bisa dicapai setiap hari atau minggu.
  • Pantau Progres: Cek kemajuan penulisanmu secara berkala dan sesuaikan jadwal jika diperlukan.

3. Gunakan Bahasa yang Jelas dan Formal

Tulislah laporan dengan bahasa yang jelas, formal, dan sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar. Hindari penggunaan bahasa gaul atau slang, serta pastikan setiap kalimat mudah dipahami. Dan untuk menulis dengan bahasa yang jelas dan formal, cobalah beberapa langkah di bawah ini:

  • Pilih Kata yang Tepat. Gunakan kata-kata yang memiliki makna jelas dan tidak ambigu.
  • Hindari Kalimat Panjang. Buat kalimat yang tidak terlalu panjang agar mudah dipahami.
  • Perhatikan Tata Bahasa. Pastikan penggunaan tanda baca dan tata bahasa sesuai dengan kaidah.
  • Cek Ejaan. Gunakan alat bantu seperti spell checker untuk memastikan tidak ada kesalahan ejaan.

4. Periksa Kembali Laporan

Setelah selesai menulis, periksa kembali laporan untuk memastikan tidak ada kesalahan tata bahasa, ejaan, atau informasi yang terlewat. Revisi ini penting untuk meningkatkan kualitas laporanmu.

5. Minta Orang Lain Membaca

Mintalah teman atau anggota keluarga untuk membaca laporanmu dan memberikan masukan. Pendapat dari orang lain bisa membantumu menemukan kesalahan yang mungkin terlewat dan memberikan perspektif baru. Akan ada beberapa keuntungan jika kamu meminta bantuan orang lain untuk membaca laporanmu, seperti:

  • Pandangan Baru: Orang lain bisa memberikan pandangan yang berbeda dan menemukan kesalahan yang tidak  kamu sadari.
  • Masukan yang Berguna: Masukan dari pembaca bisa membantumu memperbaiki dan menyempurnakan laporan.
  • Validasi Informasi: Pembaca bisa memeriksa apakah informasi yang kamu sampaikan mudah dipahami dan relevan.

Cara membuat laporan magang yang baik membutuhkan perencanaan dan ketelitian. Dengan mengikuti panduan dan tips di atas, diharapkan kamu bisa menyusun laporan magang secara komprehensif dan sesuai standar akademik yang berlaku. Semangat mencoba! See you

Baca juga: