Bagi mahasiswa baru pasti bingung tentang KTM, kan? KTM merupakan benda wajib yang harus dimiliki mahasiswa. Tanpa kartu ini mahasiswa tidak mempunyai bukti identitasnya sebagai mahasiswa di kampus.
KTM ini adalah satu dari sekian hal baru yang akan kamu temui saat memasuki perguruan tinggi. KTM mempunyai kegunaan tertentu yang bisa memudahkanmu melakukan aktivitas di dalam atau luar kampus.
Yuk kita bahas kartu tanda mahasiswa (KTM) beserta manfaatnya yang bisa kamu gunakan selama kuliah. Lets go!
Apa sih KTM itu?
KTM singkatan dari kartu tanda mahasiswa. KTM merupakan kartu identitas mahasiswa ketika menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Tujuannya sebagai penanda status mahasiswa seseorang yang berisi identitas diri, program studi, NPM, dan nama kampus. Masa berlaku KTM dimulai sejak awal studi hingga berakhirnya studi mahasiswa yang bersangkutan.
Apa sih manfaat KTM bagi mahasiswa?
Sebagai warga negara Indonesia kamu membutuhkan KTP sebagai tanda pengenal. Begitu juga dengan KTM, kartu ini sebagai identitas ketika menjadi mahasiswa aktif di kampus. Selain itu, KTM digunakan untuk mengurus keperluan mahasiswa baik akademik maupun non akademik.
Pada umumnya memang kartu mahasiswa berfungsi sebagai kartu identitas dan kegunaan lain tergantung pada kampus yang menerbitkan kartu tersebut.
Meskipun bisa untuk kegiatan di luar perguruan tinggi tetapi hanya beberapa tempat, lembaga, organisasi, atau perusahaan tertentu yang mengakui KTM sebagai tanda pengenal. Seperti penjelasan di atas, KTM mempunyai kegunaan bermacam-macam yaitu:.
1. Kartu identitas mahasiswa
KTM sebagai kartu identitas adalah kegunaan paling utama. KTM memudahkan pihak kampus dalam mengidentifikasi setiap mahasiswa dengan jumlah yang sangat banyak.
Ebook Strategi Mudah Menyusun Skripsi Anti Gagal
Menulis laporan skripsi ternyata bisa semudah ini. Ikuti panduan dalam ebook ini agar laporan skripsimu cepat selesai.
KTM sebagai bukti bahwa kamu aktif di perguruan tinggi. Kartu ini digunakan sebagai tanda pengenal ketika akan mengurus kepentingan akademik seperti mengurus nilai akademik di fakultas kamu akan dimintai KTM.
Di beberapa perguruan tinggi KTM juga berfungsi untuk kepentingan non-akademik, seperti parkir gratis, masuk perpustakaan gratis, olahraga di sport center kampus, dan sebagainya.
2. Metode pembayaran (ATM atau E-Money)
Kegunaan lain KTM adalah sebagai alat pembayaran. Setiap perguruan tinggi bekerjasama dengan bank, seperti Universitas Indonesia yang merancang KTM disertai layanan TopCash sehingga mahasiswa bisa melakukan transaksi secara elektronik. Selain itu mahasiswa UI bisa menggunakan KTM ketika naik transportasi KRL atau melewati tol. Bagaimana dengan kartumu? Yuk cari tahu kegunaannya agar kamu bisa memanfaatkannya dengan baik.
3. Jaminan meminjam atau menyewa fasilitas kampus
Selain menggunakan KTP, kamu bisa menggunakan KTM jika ingin meminjam buku di perpustakaan kampus maupun kota. Bagi kamu yang suka menyewa DVD/VCD, KTM ini bisa digunakan sebagai jaminan.
Misalnya di UGM, ada sepeda kampus. Dengan menunjukkan KTM, kamu bisa meminjam sepeda tersebut dengan durasi tertentu. Gimana, enak bukan jadi mahasiswa?
4. Untuk mendapatkan potongan harga
Dengan menunjukkan KTM kamu bisa mendapatkan potongan harga ketika membeli sesuatu. Pernah nggak sih kamu melihat diskon seperti ini? Book store memberikan diskon khusus mahasiswa yang membeli buku seputar pendidikan tinggi. Syaratnya dengan menunjukkan kartu tersebut.
Salah satu keuntungan menjadi mahasiswa adalah kamu bisa mendapatkan fasilitas tertentu yang mungkin tidak akan didapatkan lagi setelah menjadi alumni. Jadi selama menjadi mahasiswa manfaatkan kesempatan yang ada dengan baik ya.
5. Menggunakan Fasilitas Perpustakaan
Bagi kampus yang sudah besar, KTM bisa digunakan untuk meminjam buku gratis ke perpustakaan kampus atau jurusan. Bila buku tidak dikembalikan, maka KTM juga akan ditahan pihak perpustakaan.
6. Syarat Mengikuti Lomba Mahasiswa
KTM juga bisa digunakan untuk pendaftaran lomba mahasiswa. Misalnya, lomba LKTI, Essay, Poster, Startup atas nama kampus, PKM dan masih banyak lagi.
Bagaimana cara mendapatkan KTM?
Untuk mendapatkan KTM, ada beberapa cara yang harus kamu dilakukan yaitu:
1. Pendaftaran dan Penerimaan
Setelah melakukan pendaftaran dan diterima di kampus yang kamu tuju. Setelah diterima, kamu akan mendapatkan Nomor Induk Mahasiswa (NIM) atau identifikasi serupa lainnya.
2. Pengisian Formulir
Ketika diterima, kamu diminta mengisi formulir permohonan KTM. Formulir ini berisi informasi pribadi seperti nama lengkap, tanggal lahir, alamat, dan lain-lain.
3. Foto Identifikasi
Kamu juga dimintai foto identifikasi diri yang akan digunakan di KTM. Pastikan fotomu sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh perguruan tinggi.
4. Verifikasi Data
Setelah itu lakukan verifikasi data yang diberikan sebelumnya. Hal ini membutuhkan dokumen pendukung seperti akta kelahiran atau identifikasi lainnya.
5. Proses Pencetakan
Setelah semua persyaratan terpenuhi, perguruan tinggi akan memproses KTM, termasuk mencetak kartu dengan informasi pribadimu.
6. Penyerahan KTM
Setelah KTM selesai dicetak, kamu akan diberikan kartu fisik, KTM bisa langsung digunakan sebagai bukti identitas dan akses ke berbagai fasilitas kampus.
7. Periksa Informasi
Periksa di KTM dengan teliti dan pastikan kesesuaian informasi di dalamnya, termasuk nama, NIM, dan informasi lainnya. Jika ada kesalahan, segera hubungi bagian administrasi kampus untuk perbaikan.
Ringkasan
Demikian paparan singkat seputar KTM. Intinya, kartu ini menjadi identitas bahwa kamu mahasiswa aktif di suatu universitas. Kartu ini bisa digunakan untuk mengurus keperluan akademik maupun non-akademik.
Nah, sekarang sudah tahu kan apa itu KTM dan segala kegunaannya? Gunakan dengan bijak dan jaga dengan hati-hati ya. Jika KTM hilang/rusak kamu harus mengurusnya sampai ke pihak kepolisian untuk mendapatkan surat kehilangan terlebih dahulu.
Devi Alfina